View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung
      • Repositori Institusi Poltekkes Kemenkes Bandung
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung
      • Repositori Institusi Poltekkes Kemenkes Bandung
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      HUBUNGAN ANTARA STRES, AKTIVITAS FISIK, DAN ASUPAN ENERGI PADA AKTIVIS ORGANISASI IKATAN SELURUH MAHASISWA KESEHATAN JAWA BARAT (ISMAKES JABAR)

      Date
      2015
      Author
      Penulis : Anggie Lidya Pratiwi (P17331112002) Pembimbing : Widartika, SKM.,MPH penguji 1 : Dadang Rosmana, DCN.,M.Kes Penguji 2 : Dr. Ir. MF. Aryani Sudja, MKM
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Mahasiswa sebagai periode usia remaja yang masih mengalami perubahan secara biologis, kognitif, dan sosial-emosional mempunyai aktivitas fisik yang cukup tinggi. Selain mengikuti perkuliahan, tidak sedikit mahasiswa yang mengikuti kegiatan pengembangan diri melalui ektrakulikuler atau organisasi sebagai upaya pencarian jati diri. Kegiatan tambahan tersebut dapat memicu aktivitas fisik menjadi lebih tinggi serta dapat mengakibatkan stres. Apabila keadaan tersebut berlangsung dengan asupan energi yang indekuat maka akan dapat mengakibatkan kekurangan energi. Penelitian ini bertujan untuk mengetahui hubungan antara stres, aktivitas fisik, dan asupan energi pada aktivis organisasi Ismakes Jabar. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 27 Februari – 1 Maret 2015. Desain penelitian yang digunakan adalah Cross Sectional dengan jumlah sampel 48 orang yang diambil secara Accidental Sampling. Data yang dikumpulkan adalah kejadian stres dengan menggunakan Kuesioner Depression Anxiety and Stres Scale (DASS), aktivitas fisik dengan menggunakan International Physical Activity Questionnaire (IPAQ), dan asupan energi menggunakan Recall 2x24 hour yang dibandingkan dengan AKG 2013. Hasil penelitian dengan uji Fisher Exact menunjukkan bahwa semakin tinggi tingkat stres maka semakin rendah asupan energi pada aktivis organsiasi Ismakes Jabar dengan nilai p = 0,033 (p<α) serta semakin tinggi tingkat aktivitas fisik maka semakin rendah asupan energi pada aktivis organisasi Ismakes Jabar nilai p = 0,020 (p<α). Untuk mencegah adanya gangguan asupan energi pada mahasiswa kesehatan, khususnya pada aktivis organisasi Ismakes Jabar, maka perlunya penyelenggaan progam edukasi terkait gizi mengenai keseimbangan kebutuhan dan asupan energi.
      URI
      http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/285
      Collections
      • Repositori Institusi Poltekkes Kemenkes Bandung [2475]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback