Rendahnya konsumsi serat masyarakat Indonesia menuntut adanya diversifikasi dalam produk sayur dan buah. Nanas dan tepung mocaf adalah salah satu sumber serat yang mudah ditemukan di masyarakat. Kedua bahan tersebut dimanfaatkan untuk membuat produk bakso sebagai jajanan yang sangat populer di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh produk bakso nanas yang tinggi serat dengan formulasi tepat antara daging buah nanas, daging sapi, dan tepung mocaf. Desain penelitian yang digunakan bersifat eksperimental dengan 3 jenis perlakuan. Metode penelitian yang digunakan yaitu uji rating hedonik oleh 30 orang panelis tidak terlatih. Analisis data secara deskriptif dan hasilnya disajikan dalam distribusi frekuensi. Hasil analisis data menunjukkan bakso nanas formula 2 paling unggul kandungan seratnya dan warna produknya paling banyak disukai panelis. Berdasarkan penelitian yang dilakukan, disarankan kepada masyarakat yang ingin membuat produk bakso nanas untuk menggunakan formula 2 (daging buah nanas 55%, daging sapi 30%, tepung mocaf 15%) untuk mendapatkan hasil terbaik.