Abstract

Pengetahuan terhadap makanan dan zat gizi dapat menentukan pemilihan makanan sehari-hari. Pada masa remaja, zat gizi penting untuk mencegah terjadinya penyakit kronik sebagai bentuk manifestasi di masa dewasa. Pengetahuan yang kurang, menjadi salah satu penyebab masalah gizi yang diderita remaja, khususnya anemia gizi besi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pendidikan kesehatan gizi dengan media booklet dan e-booklet terhadap perubahan pengetahuan anemia pada remaja putri. Pengumpulan data dilakukan pada bulan Februari 2017 dengan menggunakan desain penelitian quasi eksperiment dengan pre-post test two group design. Sampel berjumlah 36 orang yang dilakukan di SMAN 1 Ciamis. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok pendidikan kesehatan gizi dengan media booklet dan kelompok pendidikan gizi dengan media e-booklet. Data dianalisis menggunakan uji dependent t-test dan independent t-test. Hasil penelitian menunjukkan ada pengaruh pendidikan kesehatan gizi dengan media booklet terhadap perubahan pengetahuan anemia pada remaja putri (p=0,000), ada pengaruh pendidikan kesehatan gizi dengan media e-booklet terhadap perubahan pengetahuan anemia pada remaja putri (p=0,000). Tidak ada perbedaan pendidikan kesehatan gizi dengan media booklet dan e-booklet terhadap perubahan pengetahuan anemia pada remaja putri (p=0,924). Disarankan agar sekolah bekerjasama dengan UKS melakukan pendidikan kesehatan gizi terhadap remaja putri mengenai anemia sebagai upaya pencegahan anemia terutama anemia gizi besi.