View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung
      • Repositori Institusi Poltekkes Kemenkes Bandung
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Bandung
      • Repositori Institusi Poltekkes Kemenkes Bandung
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      HUBUNGAN USIA IBU DENGAN KEJADIAN PERDARAHAN POSTPARTUM DI RUANG NIFAS RSUD SOREANG KABUPATEN BANDUNG

      Date
      2017
      Author
      Penulis : Rehsi Ghaniya Leres Pembimbing : Dra.Hj.Iryanti SKp.,MKes. Ketua Penguji : Kamsatun SKep.,Ners.,MKep. Anggota Penguji : Susi Kusniasih SKep.,Ners.,MKes.
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Angka kematian ibu di Indonesia masih tinggi. Pada tahun 2012 AKI di Indonesia mencapai 359 per 100.000 kelahiran hidup. Salah satu penyebab utama kematian maternal adalah Perdarahan Post Partum. Terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan ibu mengalami perdarahan post partum, salah satunya adalah usia ibu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara usia Ibu dengan kejadian perdarahan postpartum di RSUD Soreang. Jenis penelitian yang digunakan adalah, deskriptif korelasi, dengan rancangan penelitian yaitu case control. Populasi yang digunakan pada penelitian ini adalah ibu yang mengalami perdarahan post partum, dengan jumlah sampel 30 ibu yang mengalami perdarahan post partum sebagai kelompok kasus dan 30 ibu yang tidak mengalami perdarahan postpartum sebagai kelompok kontrol. Tehnik pengumpulan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan menggunakan instrument penelitian berupa lembar check list. Pengumpulan data dilakukan pada 20 Mei sampai dengan 23 Mei 2017 di RSUD Soreang, menggunakan data sekunder dari rekam medis. Hasil penelitian yaitu terdapat 21 (35%) ibu yang melahirkan dengan usia beresiko dan kejadian perdarahan post partum sebanyak 50 %. Hasil uji statistik diperoleh (P value) = 0,01 pada α 0,05 yang berarti H0 ditolak, maka dapat disimpulkan terdapat hubungan yang signifikan antara usia ibu dengan kejadian perdarahan post partum di RSUD Soreang. Hal yang dapat diupayakan untuk mengurangi kejadian perdarahan postpartum adalah mengoptimalkan upaya preventif seperti penyuluhan kesehatan mengenai tanda-tanda ibu hamil beresiko salah satunya usia resiko (<20 atau >35 thn) dan menyarankan untuk memeriksakan kehamilannya secara rutin.
      URI
      http://repository.poltekkesbdg.info/items/show/1928
      Collections
      • Repositori Institusi Poltekkes Kemenkes Bandung [2475]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback