Abstract

Populasi anak usia sekolah di Indonesia berdasarkan Data Profil Kesehatan tahun 2015 berjumlah 27.381.680 anak. Jumlah populasi anak, menjadi sebuah tantangan bagi tenaga kesehatan untuk mempertahankan kualitas kesehatan anak di Indonesia, khususnya di Kota Bandung. Saat anak menjalani hospitalisasi, anak mengalami rasa sakit dari penyakit yang dirasakannya. Hospitalisasi menurut Wong (2008), hospitalisasi adalah suatu keadaan krisis pada anak, saat anak sakit dan dirawat di rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambarantingkat kecemasan pada anak usia sekolah yang menjalani hospitalisasi di RS Al-Islam Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitiandeskriptif.Penentuan sampelmenggunakan teknik purposive samplingsebanyak 41 responden. Teknik pengumpulan data yaitu menggunakan wawancaraterpimpin. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan program SPSS dengan teknik analisa data univariat. Hasil penelitian mengenaitingkat kecemasan pada anak usia sekolah yang menjalani hospitalisasi di ruangan anak RS Al-Islam Bandung yaitu dari 41 responden lebih dari setengahnya mengalami kecemasan ringan sejumlah 26 orang (63,4%), kemudian tidak mengalami kecemasan sejumlah 7 orang (17,1%), mengalami kecemasan sedang sebanyak 6 orang (14,6%) dan sebagian kecil mengalami kecemasan berat sebanyak 2 orang (4,9%).Rekomendasi bagi RS Al-Islam Bandung dapat dijadikan sebagai dasar untuk penanganan kecemasan pada anak usia sekolah yang menjalani hospitalisasi dan meningkatkan pendekatan dalam tindakan keperawatan kepada anak. Bagiperawat, agar lebih memperhatikan kecemasan yang dialami pasien anak usia sekolah, dan dapat meminimalkan dampak hospitalisasi pada anak dengan meningkatkan pendekatan dalam intervensi keperawatan.Bagipenelitiselanjutnya, hasilpenelitianinidiharapkandapatdijadikan data dasardalampenelitianselanjutnya