Abstract

Politeknik Kesehatan Kemenkes Bandung Jurusan Keperawatan Bandung Program Studi Keperawatan Bandung Bandung, Juli 2016 Neno Nurul Fathia. P17320113074 HUBUNGAN KELOMPOK BERMAIN DENGAN PENCAPAIAN PERKEMBANGAN ANAK USIA PRA-SEKOLAH (4-6 TAHUN) DI RW 09 DESA BOJONGKUNCI ABSTRAK X, 67 hal, 5 Bab, 9 gambar, 15 tabel, 6 lampiran Penelitian ini dilatarbelakangi oleh 16% anak di Indonesia mengalami gangguan perkembangan. Apabila gangguan perkembangan tidak ditangani, maka gangguan ini dapat berlanjut hingga dewasa dan sifatnya dapat menetap. Diperkirakan akan menyebabkan penghasilan anak tersebut di usia dewasa berkurang sebanyak 20% sehingga akan berimplikasi pada perkembangan nasional suatu bangsa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kelompok bermain dengan pencapaian perkembangan pada anak usia pra-sekolah. Metode penelitian yang dilakukan di Rw 09 Desa Bojongkunci yaitu penelitian kuantitatif yang menggunakan pendekatan cross sectional dengan mengambil subjek anak usia pra-sekolah yang mengikuti dan tidak mengikuti kelompok bermain dengan menggunakan penilaian KPSP. Teknik pengambilan sampel yang digunakan Total Sampling. Analisa statistik menggunakan analisa univariate (df) dan bivariate (X2). Hasil dari penelitian ini bahwa 22 anak yang tidak mengikuti kelompok bermain, sekitar 4,5% anak yang mengalami penyimpangan perkembangan, 63,6% anak mengalami perkembangan meragukan, sedangkan pada kelompok anak yang mengikuti kelompok bermain yang berjumlah 23 orang, sekitar 4,3% anak mengalami perkembangan meragukan. Hasil uji statistik di dapatkan p=0.000 terdapat hubungan yang signifikan antara mengikuti kelompok bermain dengan pecapaian perkembangan. Disarankan kepada puskesmas untuk melakukan sosialisasi mengenai pentingnya stimulasi yang teratur dan terarah untuk mengubah pemahaman orangtua mengenai pencapaian perkembangan anak. Kata kunci: Kelompok Bermain, Perkembangan, Anak Pra-sekolah Daftar Pustaka: 20 (1994-2015)