Abstract

Latar Belakang : Obesitas masih menjadi masalah gizi di Indonesia. prevalensi obesitas mahasiswa Poltekkes Kemenkes Yogyakarta sebesar 9,8%. Salah satu faktor penyebab obesitas yaitu kurangnya konsumsi buah dan sayur. Salah satu bentuk pendidikan kesehatan dalam meningkatkan konsumsi buah dan sayur dengan memberikan edukasi. Media edukasi gizi yang digunakan dalam penelitian ini adalah media video. Tujuan Penelitian : Mengetahui pengetahuan, sikap, dan perilaku konsumsi buah dan sayur sebelum dan sesudah dilakukan edukasi konsumsi buah dan sayur melalui media video mahasiswa obesitas di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Metode Penelitian : Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan metode quasi experiment. Rancangan penelitian pretest-posttest without control group design. Sampel penelitian berjumlah 33 mahasiswi obesitas di Poltekkes Kemenkes Yogyakarta. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan media video. Hasil Penelitian : Rerata skor pretes pengetahuan adalah 46,67; skor sikap 68,52; dan skor perilaku 104,78. Sedangkan rerata skor postes menggunakan media video adalah 77,76; skor sikap 70,79; dan skor perilaku 105,82. Analisis data menggunakan paired sample test. Hasil penelitian dengan uji paired sample test skor pengetahuan dengan p = 0,000 ( p < 0,05), hal ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara skor pretes dan skor postes. Hasil uji skor sikap p = 0,163 ( p > 0,05), dan skor perilaku p = 0,961 ( p > 0,05), menunjukkan adanya perbedaan yang tidak signifikan antara skor pretes dan skor postes. Kesimpulan : Ada peningkatan skor pengetahuan, sikap, dan perilaku konsumsi buah dan sayur sesudah edukasi konsumsi buah dan sayur melalui media video. Kata Kunci : video, pengetahuan, sikap, perilaku, konsumsi buah dan sayur