Abstract

Latar belakang: Pemberian anestesi umum pada tindakan operasi menyebabkan munculnya masalah diantaranya mual muntah yang akan menyebabkan aspirasi dan hasil operasi kurang baik, pada pembedahan elektif meningkat sampai 40 %. Upaya mengatasi mual muntah dilakukan secara farmakologi dan non farmakologi, pemberian aromaterapi lavender merupakan cara non farmakologi untuk mengatasi mual muntah pasca operasi. Tujuan: Diketahuinya pengaruh pemberian aromaterapi lavender terhadap mual muntah paska operasi pasien dengan anestesi umum. Metode: Penelitian ini menggunakan desain quasi eksperimen rancangan posttest only with control group design, subjek penelitian meliputi pasien paska operasi dengan anestesi umum di RS PKU Muhammadiyah Yogyakarta sebanyak 30 pasien dengan 15 kelompok intervensi 15 kelompok pembanding diambil dengan cara consecutive sampling, yang respon mual muntahnya diukur dengan skor gordon, analisis data menggunakan kolmogorov smirnov. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan responden yang tidak diberikan aromaterapi lavender sebagian besar merasa mual yaitu (46,7 %) sedangkan pada kelompok yang diberikan aromaterapi lavender sebagian besar tidak merasa mual muntah yaitu (80,0 %). Hasil uji statistik dengan kolomogorov smirnov diperoleh nilai p – value sebesar 0,003 (p<0,05) pada taraf signifikansi 5%. Kesimpulan: Terdapat pengaruh pemberian aromaterapi lavender terhadap mual muntah paska operasi dengan anestesi umum. Kata kunci: anestesi umum, aromaterapi lavender, mual muntah paska operasi.