View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pengujian Jumlah Bakteri Coliform pada Air Bak Kamar Kecil/Toilet Terminal Bus di Kota Semarang

      Date
      2017
      Author
      Talista Anasagi
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTERIAN KESEHATAN SEMARANG JURUSAN ANALIS KESEHATANKARYA TULIS ILMIAH, JUNI 2017PENGUJIAN JUMLAH BAKTERI Coliform PADA AIR BAK KAMAR KECIL/ TOILET TERMINAL BUS DI KOTA SEMARANGTALISTA ANASAGI, DIBAWAH BIMBINGAN ELLY KARLINAINTISARILatar Belakang : Terminal adalah tempat bertemunya orang untuk saling berinteraksi sehingga terminal merupakan tempat umum yang berpotensi sebagai tempat penularan penyakit. Salah satu faktor yang dapat menularkan penyakit adalah melalui air. Air bersih yang digunakan ditempat umum seperti terminal juga harus memenuhi persyaratan kesehatan. Water Borne Disease adalah penyakit yang ditularkan langsung melalui air, dimana air tersebut mengandung kuman patogen dan terminum oleh manusia maka dapat menimbulkan penyakit. Adanya bakteri pada air bersih mengindikasikan adanya cemaran yang merupakan penyebab utama penularan penyakit.Tujuan Penelitian : Mengetahui kualitas air bak kamar kecil/ Toilet Terminal Bus di Kota Semarang berdasarkan jumlah bakteri Coliform.Metode Penelitian : Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian observasional (non-eksperimen) yang bersifat deskriptif.Hasil : Empat belas sampel mengandung bakteri coliform. Pada sampel A terdapat dua sampel yang mengandung bakteri coliform terbanyak yaitu kode sampel A5 dan A7. Pada sampel B terdapat tiga sampel yang mengandung bakteri coliform terbanyak yaitu kode sampel B1, B2 dan B6. Jumlah bakteri coliform yang terbanyak terdapat pada sampel B. Pada sampel kode A5, A7, B1, B2 dan B6 menunjukkan jumlah MPN coliform >2400 MPN/100 mL. Sampel yang dinyatakan melebihi batas yang ditentukan oleh Permenkes tentang Standar Kualitas Air Bersih adalah kode sampel A1, A3, A5, A7, B1, B2, B5 dan B6 karena melebihi 50MPN/ 100mL sedangkan sampel lain masih dibawah batas 50MPN/100mL.Kesimpulan : Kualitas air bak kamar kecil/toilet Terminal di Kota Semarang dapat diindikasikan tercemar karena lebih dari setengah sampel tidak memenuhi persyaratan Permenkes 416/MENKES/PER/IX/1990 tentang Standar Kualitas Air Bersih yaitu parameter mikrobiologi melebihi 50MPN daslam 100mL sampel untuk air bukan perpipaan.Kata kunci : Coliform, Air Bak Kamar Kecil, Penularan Penyakit.
      URI
      http://repository.poltekkes-smg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=13228
      Collections
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang [19935]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback