Kematian ibu dikarenakan sepsis memiliki presentase global sebesar 15% dan di Indonesia mencapai 10%. Perlukaan jalan lahir merupakan tempat masuknya bakteri yang memiliki sifat komensal dan menjadi infeksius. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengidentifikasi lama penyembuhan luka perineum pada ibu postpartum yang diberikan topikal Habbapro (nigella sativa dan Propolis) dengan perawatan bersih kering. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental yaitu Quasy Experimental Design dengan Non Equivalent Control Group. Populasinya adalah seluruh ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Sambong pada tanggal 22 Mei-22 Juni 2017. Teknik pengambilan sampel menggunakan sampling jenuh dengan mempertimbangkan kriteria inklusi dan ekslusi. Sampel penelitian yaitu ibu nifas 24 jam postpartum dengan laserasi derajat II yang diberikan obat standar dan tidak pantang makan selama masa nifas. Sampel untuk kelompok perlakuan sebesar 16 responden dan kelompok kontrol 16 responden. Alat ukur menggunakan skala REEDA. Teknik analisa data dengan uji statistik Independent sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan kelompok perlakuan yang diberikan Habbapro (nigella sativa dan propolis) dengan rata-rata penyembuhan sebesar 7,44 dan kelompok kontrol dengan perawatan bersih kering memiliki ratarata sebesar 8,5. Berdasarkan hasil uji statistik nilai p-value sebesar 0,012 maka
