View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      HUBUNGAN STATUS GIZI DAN ASUPAN LEMAK DENGAN TEKANAN DARAH SISWA SISWI SMA ISLAM SULTAN AGUNG 01 KOTA SEMARANG

      Date
      2017
      Author
      Chandra Dewi Puspitarini
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      ABSTRAKLatar Belakang: Hipertensi adalah meningkatnya tekanan pembuluh darah karena jantung bekerja keras memompa darah untuk membawa oksigen dan nutrisi ke sel-sel manusia. Menurut data Riskesdas pravalensi hipertensi menurut JNC VII 2003 yang melakukan analisis hipertensi untuk usia 15-17 tahun didapatkan prevalensi hipertensi sebesar 5,3%. Khusunya kota Semarang kasus hipertensi menurut kelompok umur 15-44 tahun sebesar 4957 (0,27%). Hal tersebut menunjukan hipertensi tidak hanya terjadi pada orang dewasa atau usia lanjut, tapi juga terjadi pada remaja. Faktor penyakit hipertensi yaitu status gizi dan asupan lemak. Studi pendahuluan di SMA Islam Sultan Agung 01 Semarang dari 30 siswa-siswi didapatkan pravelensi hipertensi 57% dengan status gizi obesitas 52,94% dan yang memiliki asupan lemak lebih sebanyak 55,55%.Tujuan: Mengetahui hubungan status gizi dan asupan lemak dengan tekanan darah pada siswa siswi SMA Islam Sultan Agung 01 Semarang.Metode: Menggunakan rancangan cross sectional dengan subjek penelitian 31 orang. Data yang dikumpulkan adalah berat badan, tinggi badan, food recall 2x 24 jam, dan tekanan darah. Analisis yang digunakan adalah analisis analitik. Hasil: Status gizi subjek penelitian terendah -2,20 (kurus) dan tertinggi 3,12 (obesitas). Persen asupan lemak subjek penelitian terendah 43,22 gram (57,1%) dan tertinggi 136,1 gram (181,74%). Tekanan darah sistolik subjek penelitian terendah 110 mmHg dan tertinggi 140 mmHg. Tekanan darah diastolik subjek penelitian terendah 70 mmHg dan 93 mmHg. Simpulan: Ada hubungan antara status gizi dengan tekanan darah sistolik (p = 0,00 dan r = 0,73) dan tekanan darah diastolik (p = 0,00 dan r = 0,74). Ada hubungan antara asupan lemak dengan tekanan darah sistolik (p = 0,24 dan r = 0,21) dan antara asupan lemak dengan tekanan darah sistolik (p = 0,048 dan r = 0,35).Kata kunci: Hipertensi, remaja, status gizi, dan asupan lemak.Daftar Pustaka: 43 (2000-2016)
      URI
      http://repository.poltekkes-smg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=13824
      Collections
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang [19935]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback