View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Asuhan Keperawatan Perilaku Kekerasan Pada Tn.S Dengan Diagnosa Medis Skizofrenia Paranoid Di Ruang Sadewa RSJD Surakarta

      Date
      2017
      Author
      Septiyongki Heru Anggara
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      ABSTRAKASUHAN KEPERAWATAN PERILAKU KEKERASAN PADA TN. S DENGAN DIAGNOSA MEDIS SKIZFRENIA PARANOID DI RUANG SADEWARSJD Dr. ARIF ZAINUDDIN SURAKARTAOleh : Septiyongki Heru Anggara ( P1337420414048 )Penulisan laporan kasus ini bertujuan agar penulis mampu menyusun dan melakukan asuhan keperawatan Perilaku Kekerasan Pada Tn. S Dengan Diagnosa Medis Skizofrenia Paranoid Di Ruang Sadewa RSJD Surakarta. Skizofrenia Paranoid merupakan gejala utama kecurigaan yang ekstrim, dimana keadaan ini merupakan gejala umum timbulnya suatu respon maladaptif tentang psikologis pasien. Perilaku kekerasan atau agresif merupakan suatu bentuk perilaku yang bertujuan untuk melukai seseorang secara fisik maupun psikologis. Intervensi yang bisa dilakukan yaitu melatih mengenal perilaku kekerasan, mengontrol perilaku kekerasan dengan tarik napas dan pukul bantal, bercakap-cakap dan melakukan aktifitas, melatih dengan cara spiritual dan melatih dengan cara minum obat. Penulisan Karya Tulis Ilmiah ini menggunakan metoda deskriptif.Asuhan keperawatan diberikan pada Tn. S berumur 47 tahun. Klien mengatakan sering marah-marah dan memukul atau membanting barang yang ada disekitar, selain itu penyebab saat di lingkungan masyarakat yaitu pasien mengamuk di pasar, pasien terisinggung bila dibahas masalah pribadinya dan kesal dengan orangtianya. Diagnosa yang ditegakkan perilaku kekerasan. Tujuannya : setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 5x24 jam diharapkan klien mampu mengontrol perilaku kekerasan dengan kriteria hasil klien mampu mengenali perilaku kekerasan, mengontrol perilaku kekerasan dengan tarik napas dan pukul bantal, dapat bercakap-cakap, dapat melakukan aktivitas spiritual dan minum obat secara teratur.Pengkajian perilaku kekerasan difokuskan pada alasan masuk, faktor predisposisi, faktor presipitasi, psikososial dan mental klien. Tindakan dilakukan sesuai rencana yang telah dibuat, dan respon pasien dapat menjawab kriteria hasil dan tujuan. Evaluasi digunakan untuk membandingkan keadaan pasien dengan kriteria hasil. Kata Kunci : Perilaku Kekerasan, Dengan Diagnosa Medis Skizofrenia Paranoid
      URI
      http://repository.poltekkes-smg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=13846
      Collections
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang [19935]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback