View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      ANALISIS KADAR PROTEIN DAN DAYA TERIMA COOKIES TEPUNG GARUT SUBSTITUSI TEPUNG KACANG HIJAU BAGI ANAK PENDERITA AUTIS

      Date
      2017
      Author
      TYASTUTI MARTININGRUM
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      ABSTRAKLatar Belakang : Autis merupakan suatu gangguan perkembangan yang mengakibatkan hambatan dalam kemampuan komunikasi, sosialisasi, dan juga perilaku yang semakin meningkat prevalensinya dari tahun ke tahun. Salah satu terapi yang dianjurkan adalah mengenai pengaturan makanan yang tepat yaitu diet bebas gluten bebas kasein. Perlu adanya inovasi serta pengembangan produk makanan bebas gluten bebas kasein, salah satunya yaitu cookies. Tepung terigu digantikan dengan tepung garut serta di tambahkan tepung kacang hijau yang sering dikonsumsi masyarakat serta kandungan protein yang tinggi yaitu 22 gram.Tujuan penelitian : Mengetahui pengaruh substitusi tepung kulit ari kedelai terhadap kadar serat dan daya terima cookies.Rancangan penelitian : Rancangan Acak Lengkap dengan 1 faktor yaitu subtitusi tepung kacang hijau serta 4 taraf perlakuan yaitu 10%, 20%, 30% serta 0% sebagai kontrol dan 3 kali pengulangan. Kadar protein dianalisis dengan menggunakan metode Kjeldhal. Daya terima dilakukan oleh 20 panelis dengan menggunakan uji hedonik.Hasil penelitian: Cookies yang memiliki kandungan protein tertinggi pada substitusi 30% sebesar 7.29%. Hasil uji ANOVA menunjukkan ada pengaruh substitusi tepungkacang hijau terhadap kadar protein cookies (p=0.000). Uji lanjut Tukey menunjukan adanya perbedaan nyata antara 0% dengan 30% serta 10% dengan 30%. Hasil Uji daya terima menunjukkan adanya pengaruh penambahan tepung kacang hijau terhadap rasa dan warna cookies serta tidak ada pengaruhnya terhadap aroma dan tekstur cookies.Simpulan : Substitusi cookies yang di rekomendasikan untuk di kembangkan adalah substitusi 30% sumbangan protein sebesar 14,03 g% untuk usia 1-3 tahun.Kata kunci : Tepung kacang hijau, tepung garut, cookies, proteinDaftar Pustaka: 29 ( 2008- 2016)
      URI
      http://repository.poltekkes-smg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=15245
      Collections
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang [19935]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback