View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Semarang
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      KUALITAS BAKTERIOLOGIS AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ( DAM ) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEBASEN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2018

      Date
      2018
      Author
      SURATMIN
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang Jurusan Kesehatan Lingkungan Purwokerto Program Studi Diploma III Kesehatan LingkunganKarya Tulis Ilmiah, Juni 2018AbstrakSuratmin (alridlosuratmin@gmail.com)KUALITAS BAKTERIOLOGIS AIR MINUM PADA DEPOT AIR MINUM ( DAM ) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KEBASEN KABUPATEN BANYUMAS TAHUN 2018xiv + 128 halaman : gambar, tabel, lampiran.Depot air minum merupakan usaha industri yang melakukan proses pengolahan air baku menjadi air minum dan menjual langsung kepada konsumen. Keberadaan DAM kini semakin meningkat sejalan dengan keperluan masyarakat terhadap air minum yang aman untuk dikonsumsi. Selain harganya yang murah air minum isi ulang juga mudah didapatkan, namun tidak semua Depot Air Minum (DAM) kualitasnya baik. Adanya keberadaan bakteriologis yaitu bakteri Coliform pada air minum yang melebihi baku mutu atau standar maksimum berdasarkan Peraturan menteri kesehatan nomer 492 tahun 2010 tentang persyaratan kualitas air minum dapat menyebabkan berbagai jenis penyakit.Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu dimaksudkan untuk melakukan pengamatan secara langsung terhadap kondisi yang ada pada Depot Air Minum (DAM) dan melakukan pemeriksaan laboratorium.Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 14 DAM di wilayah kerja Puskesmas Kebasen Kabupaten Banyumas Tahun 2018 terdapat 4 DAM sumber air bakunya berasal dari sumur gali, 7 DAM berasal dari sumur bor, 2 DAM berasal dari PDAM, dan 1 DAM berasal mata air. Berdasarkan jenis pengolahan semua DAM menggunakan Sinar Ultra Violet.Kesimpulan dari hasil penelitian ini adalah dari 14 DAM di wilayah kerja Puskesmas Kebasen Kabupaten Banyumas Tahun 2018 hasil kualitas bakteriologis air minum terdapat 9 DAM ( 64,29 % ) memenuhi syarat kesehatan dan 5 DAM ( 35,71 % ) tidak memenuhi syarat. Kesehatan. Hasil sanitasi DAM yang mendapat kategori baik ada 7 DAM, mendapat kategori sedang 6 DAM dan mendapat kategori kurang ada 1 DAM. Saran yang dapat diberikan yaitu sebaiknya pemilik atau pengelola DAM memperbaiki kondisi sanitasi DAM yang belum memenuhi syarat kesehatan.Daftar Bacaan : 17 (1983-2017)Kata Kunci : Kualitas bakteri Coliform air minum pada Depot Air Minum (DAM)Klasifikasi :
      URI
      http://repository.poltekkes-smg.ac.id//index.php?p=show_detail&id=17278
      Collections
      • Repository Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang [19935]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback