Abstract
Perilaku kekerasan merupakan bentuk ekspresi kemarahan yang tidak sesuai dimana seseorang melakukan tindakan-tindakan yang dapat membahayakan/mencederai diri sendiri, orang lain bahkan merusak lingkungan. Latihan mengontrol marah secara verbal merupakan cara meminta dengan baik, menolak dengan baik, dan mengungkapkan perasaan dengan baik. Tujuan: Memberikan pengelolaan keperawatan jiwa pasien perilaku kekerasan dengan cara verbal agar dapat mengontrol perilaku kekerasan. Metode: Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan dua responden. Hasil: Hasil studi kasus menunjukan respon pasien tadapat melakukan latihan mengontrol marah secara verbal dengan baik. Saran: Pengelolaan keperawatan jiwa perilaku kekerasan dan latihan mengontrol marah secara verbal sebaiknya dilakukan perencanaan intervensi keperawatan yang tepat sehingga diharapkan mendapatkan hasil penelitian yang baik dan benar. Kesimpulan: Peran keluarga dan hubungan saling percaya dengan perawat berperan penting dalam merawat pasien dengan perilaku kekerasan.Kata Kunci : Latihan Mengontrol Marah Secara Verbal, Perilaku Kekerasan.