Abstract

AbstrakNur Afni Eka Lestari (nurafniekalestari18@gmail.com)PENGARUH BERBAGAI DOSIS DAN WAKTU EKSTRAK DAUN ZODIA (Euvodia suaveolens) SEBAGAI AROMATERAPI TERHADAP DAYA HINGGAP DANPROTEKSI NYAMUK Aedes aegyptiXV + 89 halaman : gambar, tabel, lampiranNyamuk Aedes aegypti merupakan salah satu vektor yang dapat menyebabkan penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan menularkan virus dengue. Pengendalian kimiawi sebagai salah satu pengendalian yang aman terhadap kesehatan dan ramah lingkungan adalah dengan menggunakan repellent alami. Daun zodia merupakan bagian tanaman yang mengandung evodiamine dan rutaecarpine yang merupakan bahan aktif dari minyak atsiri yang beraroma cukup tajam sehingga tidak disukai serangga. Tujuan penelitian yaitu dapat diketahuinya efektivitas berbagai dosis aromaterapi ekstrak daun zodia (Euvodia suaveolens) sebagai repellent terhadap nyamuk Aedes aegypti.Jenis penelitian ini adalah eksperimen semu (quasi eksperimen) dengan desain penelitian post test only non-equivalent control group. Variabel dependent yang digunakan berupa nyamuk Aedes aegypti betina, variabel independent berupa berbagai dosis ekstrak daun zodia. Analisis statistik yang digunakan Anova factorial dengan uji lanjut LSD (Least Significant Difference). Metode penelitian dengan cara tangan dan kaki kontrol dan perlakuan dipaparkan dalam ruang uji berkelambu berisi 30 ekor nyamuk Aedes aegyptibetina selama 6 jam dengan pengulangan 10 kali setiap jamnya.Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis 15% mempunyai daya proteksi 21,89%, dosis 25% mempunyai daya proteksi sebesar 49,98%, dosis 35% mempunyai daya proteksi 70,18%. Hasil analisis Anova factorial terbuktiada pengaruh variasi dosis terhadap daya proteksi dengan nilai signifikasi 0,000 < 0,05 dan variasi waktu terhadap daya hinggap pada tangan dan kaki probandus setelah memasuki ruang uji berkelambu berisi ekstrak daun zodia sebagai aromaterapi dengan nilai signifikasi 0,001 < 0,05.Kesimpulan penelitian adalahdosis 35%mempunyai proteksi paling maksimal yaitu 71,15%, namun jika dibandingkan % efektif belum mencapai 90%. Disarankan agar peneliti lain melakukan penelitian menggunakan ekstrak daun zodia dengan metode ekstraksi yang berbeda ataumelakukan penelitian dengan menggunakan ekstrak daun zodia dengan dosis lebih dari 35% sebagai repellent.Daftar bacaan: 33 (2000-2018)Kata kunci: Repellent, Aedes aegypti, Ekstrak Daun ZodiaKlasifikasi: -