Abstract

Prosedur pemeriksaan CT Scan Thoraks dengan kasus Ca Paru di Instalasi Radiologi RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon dilakukan dengan menggunakan media kontras. Pemasukan media kontras dilakukan secara manual. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan prosedur pemeriksaan CT Scan Thoraks dengan kasus Caparu dan juga untuk mengetahui teknik pemasukan media kontras secara manual pada pemeriksaan CT thorax pada kasus Caparu di Instalasi Radiologi RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon.Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data terdiri dari observasi, dokumentasi dan wawancara. Data yang diperolah dikumpulkan dan dilakukan reduksi. Data diolah dengan system koding terbuka dan disajikan dalam bentuk kuotasi.Prosedur pemeriksaan CT scan thorax pada kasus Caparu di instalasi Radiologi RSUD Arjawinangun Kabupaten Cirebon pada kasus Ny. S, masih menggunakan injeksi manual pada proses pemasukan media kontras. Persiapan pasien dengan menggunakan media kontras adalah pemeriksaan laboratorium untuk mengetahui kadar ureum dan kreatinin dalam darah. Parameter scanning yang digunakan pada pemeriksaan ini adalah scanogram thorax AP dengan volume investigasidari apex sampai dengan diafragma. Slice thickness 8 mm, FOV 250 mm, FE 130 kV, 50 mAs, windowing lung dan mediastinum. Parameter scan inidigunakan untuk scanning pre kontras dan scanning post contrast. Teknik dan metode pemberian kontras secara manual yaitu menggunakan wing needle yang diinjeksikan melalui vena medial cubitipasien. Selain efisiensi juga bergantung kepada keahlian petugas dan juga kondisi pasien menjadi salah satu alasan dalam teknik pemasukan ini. Hal inilah