Abstract
Merokok merupakan salah satu perilaku beresiko yang banyak dilakukan oleh anak jalanan di Kota Semarang. Terjadi peningkatan jumlah anak jalanan di Kota Semarang, tercatat 350 anak jalanan sampai dengan tahun 2013. RPSA/rumah singgah menjadi salah satu wahana untuk melindungi anak dari situasi kehidupan jalanan yang tidak sehat dan tidak aman. Tujuan penelitian ini adalah melakukan evaluasi pelaksanaan pembinaan perilaku tidak merokok pada anakan jalanan di Kota Semarang.Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam dengan 3 pembina RPSA di Kota Semarang. Sedangkan untuk validitas data peneliti melakukan triangulasi data terhadap 3 orang pengurus RPSA, 3 anak jalanan binaan RPSA, 1 orang pejabat DInsospora Kota Semarang dan 1 orang pejabat Dinkes Kota Semarang. Pengumpulan data juga dilakukan dengan menggunakan kuesioner terhadap 77 anak jalanan.Hasil penelitian menunjukkan bahwa 42,9% anak jalanan masih berperilaku merokok sekalipun sudah mendapatkan pembinaan. Jumlah perokok terbanyak secara berurutan adalah anak jalanan binaan RPSA Pelangi (81,8%), RPSA Anak Bangsa (18,2%) dan RPSA Yayasan Emas (0%). Anak jalanan yang berperilaku merokok lebih banyak terdapat pada mereka yang berpartisipasi sebanyak satu kali (44,4%) dan kurang paham terhadap materi pembinaan (56,1%). Perencanaan kegiatan dilakukan ketiga RPSA tetapi belum merumuskan target capaian dengan jelas. Pengorganisasian kegiatan dilakukan melalui pembagian tugas dan pertemuan koordinasi. Pembinaan dilakukan dalam bentuk penyuluhan dengan metode ceramah serta pembina yang dijadikan role model. Penilaian kegiatan dilakukan oleh Dinsospora Kota Semarang dan RPSA. Jumlah SDM yang dimiliki ketiga RPSA kurang karena tidak memiliki dana untuk merekrut tenaga pendamping, sarana prasarana yang dimiliki RPSA sudah memadai, terdapat SOP dan regulasi pemerintah yang mengatur perlindungan dan penanganan anak jalanan.Kata Kunci : Anak jalanan, pembinaan, perilaku tidak merokok, evaluasiKepustakaan : 62 (Tahun 1980-2014)