Abstract
Pasien kritis di ruang ICU/ICCU berisiko mengalami stress ulcer dan memerlukan profilaksis berupa obat-obat penekan asam lambung. Obat yang biasa digunakan adalah kelompok H2RA dan PPI. Penelitian ini membandingkan efektivitas serta keamanan H2RA dan PPI sebagai profilaksis stress ulcer.Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional yang dilakukan multicenter pada ruang ICU dan ICCU RSUD Gambiran Kota Kediri dan RSUD dr. Iskak Tulungagung secara prospektif kohort dan teknik pengambilan sample secara consecutive sampling. Penelitian dilakukan pada bulan November 2015 - April 2016, jumlah subyek sebanyak 220 pasien, terbagi menjadi 116 pasien pada kelompok H2RA dan 104 pasien PPI. Profilaksis stress ulcer dikatakan efektif jika tidak terjadi perdarahan saluran cerna dan aman jika tidak terjadi pneumonia nosokomial.Analisis multivariat menunjukkan variabel yang berpengaruh terhadap efektivitas profilaksis stress ulcer adalah obat, usia, dan sepsis, sedangkan variabel yang berpengaruh terhadap keamanan profilaksis stress ulcer adalah lama perawatan, ileus, terapi kortikosteroid, dan gagal hati. Analisis multivariat memberikan kesimpulan bahwa pada penelitian ini, H2RA lebih efektif daripada PPI sebagai profilaksis stress ulcer (p