Abstract

Berdasarkan hasil penelitian ditemukan kejadian diare pada balita di kelurahan Perwira. Hal tersebut disebabkan karena terdapat pengetahuan, sikap, tindakan ibu yang masih kurang dan perilaku ibu yang tidak sehat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan, sikap, tindakan ibu mengenai perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), memberikan ASI eksklusif, menggunakan air bersih dan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun dengan kejadian diare di Kelurahan Perwira Kecamatan Bekasi Utara Kota Bekasi.Jenis penelitian studi analitik dengan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian adalah ibu yang memiliki balita berumur 0-59 bulan sebanyak 110 dari total populasi 2.814 dengan teknik Simple random proporsional sampling. Dan menggunakan analisis uji Chi Square. Hasil penelitian menunjukkan 110 balita, 54,5% balita mengalami diare dan 45,5% tidak diare. Hasil penelitian yaitu ada hubungan antara tindakan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) ibu dengan kejadian diare (Pv = 0,000), memberikan ASI eksklusif (Pv = 0,000) dan mencuci tangan dengan air bersih dan sabun (Pv = 0,000).Disarankan setiap ibu yang memiliki balita, kader, petugas kesehatan di Puskesmas Perwira dan seluruh pihak harus bekerjasama untuk mencegah diare pada balita dengan melakukan penyuluhan yang terjadwal dan rutin mengenai pentingnya memberikan ASI eksklusif, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun dan menggunakan air bersih.