PENGARUH EKSTRAK DAUN KELADI TIKUS (Typhonium flagelliforme) TERHADAP AKTIVITAS ANTIMUTAGENIK PADA MENCIT (Mus musculus) DENGAN MENGGUNAKAN METODE MIKRONUKLEUS ASSAY
Date
2018Author
Syafruddin, Syafruddin
Suriani, Suriani
Nahdawati, Nahdawati
Pakadang, Sesilia Rante
Metadata
Show full item recordAbstract
Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh ekstrak daun keladi tikus (Typhoniumflagelliforme) terhadap aktivitas antimutagenik pada mencit (Musmusculus) dan menentukan pada konsentrasi berapa ekstrak daun keladi tikus memberikan aktivitas antimutagenik paling baik. Uji antimutagenik dilakukan dengan metode uji mikronukleus (MN) dengan melihat penurunan jumlah mikronukleus pada 200 seleritrositpolikromatik (PCE) sumsum tulang paha mencit yang telah diinduksi larutan siklofosfamid 50 mg/kgBB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian ekstrak etanol daun keladi tikus (Typhoniumflagelliforme) dengan dosis 0,5 mg/kgBB, 1 mg/kgBB, dan 1,5 mg/kgBB yang diberikan selama 7 hari secara oral mampu menurunkan jumlah persentase seleritrositpolikromatik (PCE) yang bermikronukleus yang diamati melalui preparat apusan sumsum tulang paha mencit. konsentrasi yang paling efektif yaitu pada dosis 1,5 mg/kgBB dengan persentase penurunan MNPCE sebesar 92%, ,dan rerata peresentasi penurunan mikronukleus sebesar 80%.URI
http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafarmasi/article/view/141/73 http://journal.poltekkes-mks.ac.id/ojs2/index.php/mediafarmasi/article/view/141Collections
- Media Farmasi [67]