Abstract

Mual muntah (emesis gravidarum) mengakibatkan menurunnya selera makan sehingga terjadi perubahan keseimbangan elektrolit (kalium, kalsium dan natrium) membuat metabolisme tubuh berubah. Salah satu terapi nonfarmakologis untuk mengurangi mual muntah adalah dengan mengkonsumsi pisang kepok karena mengandung vitamin B6. Jumlah harian yang diperlukan ibu hamil untuk memenuhi vitamin B6 adalah 1,9 miligram. Satu pisang ukuran sedang dapat mengandung 4 miligram. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsumsi pisang kepok terhadap ibu hamil trimester I dengan emesis gravidarum di Puskesmas Tuminting Kota Manado. Jenis penelitian ini adalah eksperimen quasi dengan menggunakan pre test-post test with one group design yang ditentukan dengan menggunakan total sampling sebanyak 15 responden ibu hamil trimester I dengan emesis gravidarum. Data diperoleh melalui lembar observasi dan dianalisis dengan menggunakan uji Wilcoxon dengan mendapatkan nilai p < 0,05. Hasil uji wilcoxon menunjukkan bahwa ada pengaruh mengkonsumsi pisang kepok masak terhadap penurunan frekuensi emesis gravidarum dengan p value 0,001. Setelah dilakukan perlakuan tersebut terdapat perbedaan yang signifikan dengan nilai median 7,07 saat pre test dan 3,33 saat post test. Dari hasil penelitian ini diharapkan ibu hamil dengan emesis gravidarum dapat mengkonsumsi pisang kepok masak yang direbus selama 40 menit diberikan sebanyak 3 kali/hari selama 14 hari sebagai salah satu upaya untuk mengurangi emesis gravidarum . Kata kunci : Pisang Kepok (Musa Paradisiaca Formatipical), Emesis Gravidarum