View Item 
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang
      • Pustaka Poltekkes Padang
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Politeknik Kesehatan Kemenkes
      • Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang
      • Pustaka Poltekkes Padang
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      Pengaruh Penambahan Labu Kuning (Cucurbita moschata) Dalam Pembuatan Es Krim Terhadap Mutu Organoleptik, Kadar Beta-Karoten Serta Daya Terima Pada Anak Sekolah Dasar

      Date
      2018
      Author
      M. Gusra Efendi
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      M. Gusra Efendi Pengaruh Penambahan Labu Kuning (Cucurbita moschata) Dalam Pembuatan Es Krim Terhadap Mutu Organoleptik, Kadar Beta-Karoten Serta Daya Terima Pada Anak Sekolah Dasar Vii + 47 Halaman + 13 tabel + 1 grafik + 8 lampiran ABSTRAK Masalah kekurangan Vitamin A (KVA) masih merupakan salah satu permasalahan gizi masyarakat di Indonesia. KVA lebih banyak diderita kalangan anak-anak. Untuk itu kita membutuhkan strategi bagaimana supaya anak sekolah tidak KVA. Nutrifikasi merupakan penambahan mikronutrien ke dalam bahan makanan. Es krim merupakan salah satu makanan yang sangat populer di dunia. Namun es krim masih minim akan kandungan beta karoten. Labu kuning merupakan salah satu komoditas pertanian yang banyak mengandung beta karoten dan provitamin A yang sangat bermanfaat bagi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suplementasi labu kuning (cucurbita moschata) dalam es krim labu kuning. Jenis penelitian ini adalah eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan serta 2 kali pengulangan. Penelitian dilakukan pada Maret 2017 – Februari 2018. Pengamatan dilakukan terhadap mutu organoleptik di Laboratorium ITP Poltekkes Kemenkes Padang. Data dianalisis dengan uji sidik ragam (ANOVA), kemudian jika ada perlakuan yang berbeda nyata maka dilanjutkan dengan uji Duncan New Multiple Range Test (DNMRT) pada taraf 5%. Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa dari keempat perlakuan Es Krim Labu Kuning rata-rata penerimaan tertinggi untuk uji organoleptik adalah perlakuan L3, dimana nilai rata-rata warna (3,2), aroma (3,26), rasa (3,4), dan tekstur (3,4). Setelah dilakukan uji ANOVA ternyata terdapat perbedaan nyata terhadap rasa, dan tekstur dari Es Krim Labu Kuning. Hasil beta karoten tertinggi terdapat pada perlakuan L4. Hasil dari daya terima yaitu sebanyak 84% menghabiskan es krim labu kuning yang diberikan. Es krim terbaik memiliki rasa yang manis, warna kuning cerah, aroma khas labu kuning dan memiliki tekstur yang lembut. Disarankan dalam pembuatan Es Krim Labu Kuning menggunakan penambahan labu kuning 375 gr karena perlakuan ini yang disukai oleh panelis. Saran untuk penelitian selanjutnya agar meneliti es krim Labu Kuning dari segi nilai gizi lainnya. Kata Kunci : Kekurangan Vitamin A,Labu Kuning, Es Krim Daftar Pustaka 21 (1985 - 2015)
      URI
      http://pustaka.poltekkes-pdg.ac.id:80/repository/M.+Gusra+Efendi+Skripsi+S1+Terapan+Gizi+2018.pdf http://pustaka.poltekkes-pdg.ac.id:80/index.php?p=show_detail&id=5372
      Collections
      • Pustaka Poltekkes Padang [5951]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback