Abstract
Pada penelitian uji coba paket penanggulangan gizi buruk yang dilakukan oleh tenaga pelaksana gizi di enam puskesmas terpilih, tercatat 83 anak balita kurang energi protein yang berobat jalan ke puskesmas yang dapat diamati perubahan keadaan gizi dan kesehatan. Setelah mengikuti kegiatan pemulihan di puskesmas selama enam bulan ternyata terdapat perubahan keadaan gizi anak balita dari 83 anak, 35 anak (42.2%) mengalami perbaikan keadaan gizi, dengan 4 anak (4.82%) menjadi keadaan gizi baik. 44 anak (53.0%) tidak mengalami perubahan keadaan gizi dan 4 anak (4.8%) mengalami penurunan keadaan gizi. Dari 83 anak balita tersebut yang berkunjung ke puskesmas ternyata lebih banyak disertai penyakit. Jenis penyakit yang banyak diderita adalah infeksi saluran pernapasan (55.5%), penyakit kulit 20.5%, infeksi saluran pernapasan atas disertai diare 20.5% dan diare 7.3%.