View Item 
      •   R2KN Home
      • Kementerian Kesehatan
      • Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
      • Jurnal Balitbangkes
      • Jurnal Ekologi Kesehatan
      • (eJournal 1) Jurnal Ekologi Kesehatan
      • View Item
      •   R2KN Home
      • Kementerian Kesehatan
      • Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
      • Jurnal Balitbangkes
      • Jurnal Ekologi Kesehatan
      • (eJournal 1) Jurnal Ekologi Kesehatan
      • View Item
      JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

      KARAKTERISTIK DAN PERILAKU MASYARAKAT BERKAITAN DENGAN FILARIASIS DI KABUPATEN MUARO JAMBI

      Date
      2016
      Author
      Santoso, Santoso; Loka Litbang P2B2 Baturaja
      Supranelfy, Yanelza; Loka Litbang P2B2 Baturaja
      Metadata
      Show full item record
      Abstract
      ABSTRACTMuaro Jambi district is filariasis endemic area. Filariasis was spreading in all districts in Muaro Jambi.The number of cases found in Muaro Kumpeh health centers as much as 45 cases. Mass treatment beencarried out since 2003, but it is still found in the new case. Based on this research was conducted thataimed to identi& the behaviors that may increase-the risk offilariasis. The study design was cross-sectional 1with a blood test and interviews of 412 respondents, including 25 cases and 387 is not the case. Theanalysis showed that the behavior of people at risk of increasing the incidence offilariasis in Muaro Jambiis behavioral preventive medication and behavioral filariasis prevention against mosquito bites.Keywords: Filariasis, behavior, risk, Muaro Jambi ABSTRAKKabupaten Muaro Jambi merupakan daerah endemis filariasis. Filariasis di Kabupaten Muaro Jambimenyebar hampir di seluruh kecamatan. Jumlah kasus terbanyak ditemukan di wilayah Puskesmas MuaroKumpeh sebanyak 45 kasus. Kegiatan pengobatan massal telah dilakukan sejak tahun 2003, namun hinggasaat ini masih ditemukan adanya kasus baru. Berdasarkan hal tersebut dilakukan penelitian yang bertujuanmengidentifikasi perilaku masyarakat yang dapat meningkatkan risiko terkena filariasis. Desain penelitianadalah potong lintang dengan melakukan pemeriksaan darah dan wawancara terhadap 412 orang respondenyang meliputi 25 kasus dan 387 bukan kasus. Hasil analisis menunjukkan bahwa perilaku masyarakat yangberisiko meningkatkan kejadian filariasis di Kabupaten Muaro Jambi adalah perilaku minum obatpencegahan filariasis dan perilaku pencegahan terhadap gigitan nyamuk.Kata kunci: Filariasis, perilaku, risiko, Muaro Jambi
      URI
      http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/jek/article/view/5349
      Collections
      • (eJournal 1) Jurnal Ekologi Kesehatan [401]

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback
        

       

      Browse

      All of R2KNCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

      My Account

      LoginRegister

      Copyright © Badan Litbangkes - Kementerian Kesehatan RI
      Jl. Percetakan Negara no.29, Jakarta Pusat 10560, Indonesia
      All rights reserved. 2019
      Contact Us | Send Feedback